Paribasa Jawa A: Béda antarrépisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Uchup19 (obrolan | kontribusi)
Tidak ada ringkasan suntingan
Uchup19 (obrolan | kontribusi)
Baris ka-7:
*"[[Aja dumeh wong gedhe]]"
*"[[Aja goleh wah, mengko dadi owah]]."
*"[[Aji godhong garing]]" - Sangat tidak berharga bagai daun yang telag rontok
*"[[Ambeg parama arta]]." Gear memberi/dermawan sebagai penguasa
*"[[Ana catur mungkur]]." Ada adu mulut/ pertentangan selalu dihindari
*"[[Ana dina, ana upa]]." Ada hari ada rezeki
*"[[Ana daulate ora ana begjane]]" Akan mendapatkan keberuntungan tetapi tidak jadi mendapatkannya.
*"[[Anggenthong umos]]" Sifat seseorang yang tidak dapat menyimpan rahasia
*"[[Angon mangsa]]." Melihat waktu yang tepat untuk bertindak
*"[[Angon ulat mgumbar tangan]]" Tingkah laku seorang pencuri ketika mengawasi keadaan. Jika ramai diam, jika sepi bertindak.
*"[[Arep jemuré emoh watangé]]" Ingin enak tapi tidak mau susahnya
*"[[Asu belang kalung wang]] Orang miskin tapi memiliki kekayaan berlimpah
*"[[Asu gedhe menang kerahe]]." Pangkat tinggi, pasti lebih menang dalam berperkara
*"[[Asu marani gebuk]]" Mendatangi mara bahaya
*"[[Asu rebutan balung]]." Berdebat hal yang sepele tak ada yang mau mengalah
*"[[Ati béngkong olèh oncong]]."
[[Kategori:Paribasa Jawa|A]]